Pertemuan Pagi Ceria Serentak dalam Rangka Hari Anak Nasional (HAN) 2025 SDN 2 Sidanegara

Pertemuan Pagi Ceria Serentak dalam Rangka Hari Anak Nasional (HAN) 2025 SDN 2 Sidanegara. Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2025, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) Republik Indonesia mengeluarkan Surat Edaran Nomor 11 Tahun 2025. Surat edaran ini mengimbau seluruh Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Indonesia untuk menginstruksikan satuan pendidikan pada jenjang PAUD, Pendidikan Dasar (SD, SMP), dan Pendidikan Menengah (SMA/SMK) agar menyelenggarakan kegiatan Pertemuan Pagi Ceria secara serentak.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum membangkitkan semangat belajar, meningkatkan kebugaran, memperkuat rasa cinta tanah air, dan menumbuhkan nilai-nilai spiritual serta toleransi pada anak-anak Indonesia.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Pertemuan Pagi Ceria akan dilaksanakan secara serentak di seluruh satuan pendidikan di Indonesia pada:

• Hari, tanggal: Rabu, 23 Juli 2025

• Pukul:

  • 07.00 WIB

  • 08.00 WITA

  • 09.00 WIT

• Tempat: Satuan pendidikan masing-masing

• Format: Dapat dilaksanakan secara langsung dan disiarkan melalui live streaming di media sosial resmi satuan pendidikan.

Tujuan Kegiatan Pertemuan Pagi Ceria

Kegiatan ini dirancang bukan sekadar seremoni, tetapi sebagai bentuk penghargaan dan kepedulian terhadap hak-hak anak di lingkungan sekolah. Tujuannya antara lain:

• Memperingati Hari Anak Nasional 2025 melalui aktivitas positif.

• Membangkitkan semangat dan energi positif peserta didik sebelum memulai pembelajaran.

• Menumbuhkan rasa cinta tanah air melalui lagu kebangsaan.

• Menanamkan nilai spiritual, rasa syukur, dan toleransi melalui doa bersama.

Rangkaian Kegiatan Pertemuan Pagi Ceria

Berikut adalah susunan acara Pertemuan Pagi Ceria yang disarankan oleh Kemdikdasmen:

Penjelasan Detail Setiap Kegiatan

1. Senam Anak Indonesia Hebat (SAIH)

Senam ini menjadi salah satu aktivitas utama untuk mengawali pagi dengan gerakan yang menyenangkan dan penuh semangat. Melalui senam ini, peserta didik diajak untuk:

• Meningkatkan kebugaran jasmani

• Menumbuhkan semangat nasionalisme

• Membentuk kebiasaan hidup sehat di sekolah

Panduan gerakan Senam Anak Indonesia Hebat dapat diakses melalui tautan resmi berikut:
🔗 https://s.id/senam_SAIH

Senam ini diharapkan dilakukan minimal dua kali dalam seminggu, bukan hanya saat HAN.

2. Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

Mengawali hari dengan menyanyikan lagu kebangsaan adalah langkah konkret dalam:

• Menumbuhkan rasa kebangsaan dan nasionalisme.

• Membentuk karakter anak yang bangga sebagai bagian dari Indonesia.

• Menguatkan rasa persatuan di antara peserta didik dari berbagai latar belakang.

Kegiatan ini dilakukan dengan penuh khidmat dan serentak di semua satuan pendidikan.

3. Doa Bersama

Doa bersama dilakukan sebagai bentuk syukur dan harapan akan kelancaran belajar. Kegiatan ini juga bertujuan:

• Menanamkan nilai spiritual dan keimanan.

• Mendorong rasa toleransi dan saling menghormati antar peserta didik yang berbeda agama dan keyakinan.

• Memperkuat ikatan sosial dan emosional di dalam lingkungan belajar.

Setiap siswa, guru, dan tenaga pendidik melakukan doa sesuai keyakinan masing-masing.

Publikasi Kegiatan di Media Sosial

Untuk mendukung keterbukaan informasi dan mendokumentasikan kegiatan, Kemdikdasmen mendorong satuan pendidikan untuk:

• Live streaming kegiatan di akun media sosial resmi sekolah.

• Mengisi formulir keikutsertaan melalui tautan:
  🔗 https://bit.ly/han25ppc

• Menggunakan tagar resmi saat unggah dokumentasi:

  • #PagiCeriaHAN2025

  • #GerakanTujuhKebiasaan

  • #KitaSemuaBersaudara

Jika satuan pendidikan tidak memungkinkan live streaming, mereka dapat mengunggah video dokumentasi kegiatan ke media sosial menggunakan tagar yang sama.

Imbauan kepada Kepala Daerah

Surat Edaran ini juga memuat imbauan penting:

“Gubernur dan Bupati/Wali Kota di seluruh Indonesia diharapkan menginstruksikan kepada seluruh satuan pendidikan di wilayah kerjanya untuk melaksanakan kegiatan Pertemuan Pagi Ceria.”

Kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan satuan pendidikan sangat penting dalam menyukseskan kegiatan ini. Semua elemen pendidikan diharapkan berperan aktif.

Poin-Poin Penting dalam Pelaksanaan Pertemuan Pagi Ceria

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Kegiatan dilakukan serentak secara nasional sesuai zona waktu masing-masing (WIB, WITA, WIT).

2. Rangkaian acara sudah ditentukan, namun sekolah dapat menyesuaikan sesuai konteks lokal.

3. Satuan pendidikan wajib mendokumentasikan kegiatan, baik live maupun unggahan video.

4. Tagar wajib disertakan dalam unggahan agar terdata dan dapat dimonitor oleh Kemdikdasmen.

5. Senam Anak Indonesia Hebat perlu diimplementasikan secara rutin, tidak hanya saat HAN.

Mengapa Pertemuan Pagi Ceria Penting?

Kegiatan ini mencerminkan nilai-nilai utama pendidikan di Indonesia yang berfokus pada:

• Pembentukan karakter melalui pembiasaan positif.

• Penguatan nasionalisme sejak dini.

• Penumbuhan spiritualitas dan kebersamaan antar peserta didik.

• Peningkatan kesehatan fisik dan mental anak-anak Indonesia.

Dengan pendekatan ini, kegiatan sekolah tidak hanya akademik, tapi juga holistik yang melibatkan aspek jasmani, emosi, spiritual, dan sosial.

Kegiatan Hari Anak Nasional SD Negeri 2 Sidanegara

Penutup

Pertemuan Pagi Ceria adalah bagian dari transformasi pembelajaran yang lebih menyenangkan dan bermakna bagi anak-anak Indonesia. Dengan semangat Hari Anak Nasional 2025, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi tradisi positif di satuan pendidikan, mempererat kebersamaan, dan menumbuhkan rasa cinta terhadap bangsa dan negara.

Mari sukseskan kegiatan ini dengan semangat, kolaborasi, dan dokumentasi yang maksimal.
Anak Indonesia Hebat, Sekolah Hebat, Bangsa Hebat!